Advertisment Image

Benarkah kita sudah Muhammadiyah?

Karena Semua anggota tubuh tidaklah diciptakan kecuali hanya untuk manfaat, mata misalnya setajam tajam nya mata elang matanya ngga akan di hisab, tapi mata kita, pendengaran, mulut, hati kita semua akan ditanya di Akhirat nanti. Maka kita hanya boleh melihat yang manfaat-manfaat saja, begitu pula tangan untuk yang manfaat, telinga, mulut dan sebagainya.

Kata ‘muktamar’ yang seakar kata dengan kata umur yang berarti ada nilai manfaat di dalamnya, maka “Muktamar disebut mutamar tidak hanya untuk keramaian…. kalau hanya ramai, sepak bola dan pasar juga Ramai tapi umat muhammadiyah tidak menghadirkan keramaian kecuali membawa manfaat yang bermaslahat untuk negeri kita tercinta” seketika bergemuruh kembali dengan tepuk tangan seluruh warga Muhammadiyah yang hadir.

“Tanam-tanamkan muhammadiyah di jiwa kita maka kebermanfaatan akan semarak dan menyemarak di seluruh bangsa dan negara !”

“Makanya pegang nasihat KH Ahmad Dahlan hidup hidupliah muhammadiyah jangan mencari hidup di muhammadiyah!”
” maka Kalau bergeser visinya Muhammadiyah ngga akan hidup alih alih menghidupi malah mencari hidup di muhammadiyah Ngga akan muncul kekuatannya, syiar ketinggian nya.”

Kemudian saya merenungi kalimat beliau ini, coba bayangkan Kalau seandainya lembaganya sebesar lazismu ini yang mengelola dana umat yang begitu besar milliar mungkin triliunan ini , yang mengelola adalah orang-orang yang tidak amanah, punya jiwa pencuri? kemudian korupsi. Maka bisa dipastikan Muhammadiyah mustahil bisa sebesar ini. Semoga Muhammadiyah selalu terbebas dari orang-orang yang berniat buruk bagi persyarikatan.

lanjut hal…4

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *