Reporter: Dedi HP
Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden
www.tras.id– Mengantisipasi dampak ekonomi akibat pandemi Covid-19 yang terus menimbulkan korban, membuat Presiden, Joko Widodo mengambil langkah-langkah strategis. Salah satunya yakni menggratiskan pemakaian listrik bagi 24 juta pelanggan PLN dengan daya 450 VA. Pemakaian listrik gratis tersebut terhitung mulai April, Mei dan Juni. Keringan pembayaran juga diberikan pada pelanggan PLN dengan daya 900VA berupa diskon 50%.
“Perlu saya sampaikan bahwa untuk pelanggan listrik 450VA yang jumlahnya sekitar 24 juta pelanggan, akan digratiskan selama 3 bulan ke depan yaitu untuk bulan April, Mei, dan bulan Juni 2020. Sedangkan untuk pelanggan 900VA yang jumlahnya sekitar 7 juta pelanggan akan didiskon 50 persen, artinya hanya membayar separuh saja untuk bulan April, Mei, dan bulan Juni 2020,” ungkap Jokowi di Istana Kepresidenan, Bogor pada Selasa (31/3/2020) sore.
Jokowi juga menjelaskan pemerintah akan menambah jumlah penerima kartu sembako menjadi 20 juta dan juga menaikan nilai manfaat dari Rp 150 ribu menjadi Rp 200 ribu selama 9 bulan.
“Pemerintah juga menaikan anggaran untuk kartu Pra Kerja dari Rp10 triliun menjadi Rp20 triliun. Jumlah penerima manfaat menjadi 5,6 juta orang terutama ini adalah untuk pekerja informal serta pelaku usaha mikro dan kecil yang terdampak Covid-19 dan nilai manfaatnya adalah Rp650 ribu sampai Rp1 juta per bulan selama 4 bulan ke depan,” jelas Jokowi.
Mengantisipasi kelangkaan kebutuhan pokok, pemerintah mencadangkan Rp 25 triliun untuk pemenuhan kebutuhan pokok serta operasi pasar dan logistik. (*)