Reporter/foto: Dedi HP
www.tras.id – Sebagai upaya menakan laju kematian akibat Covid-19 sekaligus menekan angka masyarakat yang terpapar virus mematikan ini, tim gabungan (Timgab) yang terdiri dari personil Korem 041/Gamas, Polda Bengkulu, Satpol PP, BPBD dan Ormas menggelar sosialisasi Pergub Nomor 22 Tahun 2020 serta penerapan Inpres nomor 06 Tahun 2020, pada Kamis (17/09/2020) pagi.
Sejumlah tempat menjadi titik sosialisasi yakni Pasar Minggu, Pasar Panorama, Simpang Skip, Tanah Patah dan Simpang Padang Harapan.
Wagub Bengkulu, Dedy Ermansyah mengapresiasi langkah Danrem 041/Gamas dalam mendukung Pemprov mengatasi Pandemi. Dia berharap sosialisasi pada masyarakat efektif mencegah meningkatnya angka masyarakat terkena Covid-19.
“Kita ketahui bahwa saat ini Bengkulu masuk dalam kategori angka kematian tertinggi akibat Covid secara nasional. Mudah-mudahan langkah ini bisa menurunkan itu dan yang terpenting adalah masyarakat sadar untuk menerapkan protokol kesehatan,” ujar Dedy saat apel gelar pasukan sesaat sebelum pemberangkatan tim sosialisasi.
Hal yang sama juga disampaikan Kajari Bengkulu. Pada prinsipnya pihaknya mendukung penerapan Pergub sekaligus memberikan efek jera pada masyarakat yang tidak patuh terhadap protokol kesehatan.
sementara itu, Danrem 041/Gamas, Brigjen Yanuar Adil mengintruksikan tim gabungan yang terlibat dalam sosialisasi melakukan sosialisasi secara humanis.
“Silakan nanti lakukan sosialisasi dengan humanis, sehingga timbul kesadaran di masyarakat arti penting penerapan protokol kesehatan. Pada Ormas silakan nanti membagikan masker pada masyarakat yang belum memiliki masker,” ungkapnya.
Dia mengingatkan bahwa kegiatan ini adalah sosialisasi belum pada penindakan. Khusus penindakan nantinya akan dilakukan Satpol PP setelah sosialisasi dilakukan beberapa kali.
Terpantau, selain melakukan sosialisasi tim gabungan juga membagikan masker non medis pada masyarakat yang merupakan sumbangsih dari BUMN. (*)
Tekan Kematian dan Masyarakat Terpapar, Timgab Sosialisasi Protokol Covid-19
