Repoter : Ersan Rahmatullah
Editor : Dedi HP
www.tras.id – Bingung lantaran ekonomi keluarganya kian terpuruk akibat Pandemi Covid-19 yang mengharuskan warga Jl M Batu Bara RT 8 RW 3 Kelurahan Tengah Padang, Teluk Segara, Yunita Andriyani menutup usahanya berjualan di kantin sekolah, ditambah ijazah anaknya yang masih tertahan di sekolah membuat dirinya memberanikan diri meminta bantuan Walikota, Helmi Hasan via WhatApp. Tak lama usai menerima keluhan, walikota langsung meminta Diskop dan UMKM Kota Bengkulu yang dipimpin Edyson segera membantu ibu tersebut.
Tak berapa lama, Edyson langsung meninjau kediaman Yunita. Melihat kondisi rumah dan mendengarkan penjelasannya. Edyson memberikan rekomendasi pada Yunita agar dapat kembali berdagang.
“Kota sudah turun ke level 3, ibu dapat berjualan lagi namun harus dengan Prokes ketat,” kata Edyson.
Tangis haru pecah seketika saat Edyson menyerahkan ijazah buah hati Yunita yang lama tertahan di SMKS 18 Al-Yasir. Sebelum menuju kediaman Yunita, tim Diskop dan UMKM terlebih dulu mengambil ijazah anak Yunita di sekolah tersebut.
“Saya mengucapkan beribu-ribu terimakasih kepada Pak Helmi Hasan dan Wawali Dedy yang telah membantu saya dan anak saya,” ujar Yunita. (*)