Advertisment Image

Semester I, BCA Raup Laba Bersih Rp 18 Triliun

Dana Pihak Ketiga Tembus Rp 1.000 T

Sementara itu, dana giro dan tabungan (CASA) naik 17,3% YoY per Juni 2022, mendorong total dana
pihak ketiga (DPK) menyentuh milestone Rp1.000 triliun untuk pertama kalinya. Pencapaian tersebut sejalan dengan pertumbuhan volume transaksi yang naik 40% YoY mencapai 10 miliar transaksi per semester I-2022, yang mayoritas berasal dari mobile banking.

“Kami konsisten mengusung konsep “hybrid banking” dalam melayani basis nasabah yang terus bertumbuh, baik di ekosistem online maupun offline. Hal ini penting untuk senantiasa memberikan kenyamanan pada seluruh nasabah dalam bertransaksi.  Kami juga tetap menjaga keandalan dan keamanan sistem,” ujar Direktur BCA, Vera Eve Lim, saat menggelar Public Expose Live 2022, Rabu (14/09/2022).

Hingga Juli 2022, perseroan melihat tren pertumbuhan bisnis masih berlanjut, dengan total kredit dan
CASA secara bank only tumbuh masing-masing di kisaran 13% dan 17% YoY. Manajemen BCA melihat optimisme, sehingga menaikkan target pertumbuhan kredit mencapai 8%-10% tahun ini.

BCA juga berkomitmen terus memperkuat implementasi nilai-nilai environmental, social, and governance (ESG). Termasuk meningkatkan portofolio kredit keuangan berkelanjutan, dan menerapkan operasional perusahaan yang ramah lingkungan.

“Di sisi lain, kami terus mencermati situasi perekonomian global terutama terkait kondisi geopolitik, supply chain disruptions, dan stagflasi di berbagai negara, serta melangkah secara pruden ke depan,” ucap Vera Eve Lim.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *