www.tras.id – Komitmen kerja bersama membantu pemerintah dalam percepatan penanganan Covid-19 dan pemulihan ekonomi Indonesia antara KADIN Indonesia dan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) dimulai dari Bengkulu yang kemudian akan dilakukan di seluruh provinsi. Kolaborasi dan gotong royong sangat dibutuhkan sebagai upaya akselarasi menuju Indonesia Sehat dan Ekonomi Bangkit.
“Kita mulai dari Bengkulu untuk Indonesia, MoU yang ditandatangani tadi akan menjadi dasar kerjasama yang ditandatangani bersama dan disaksikan presiden pada HPN tahun mendatang,” kata ketua umum PWI, Atal S Depari saat menyampaikan sambutan pada acara pelantikan pengurus PWI Provinsi Bengkulu di Balai Raya Semarak, Minggu (26/9/21).
Ia menyebut vaksinasi pada masyarakat yang dipelopori KADIN-PWI sangat membantu pemerintah mencapai target vaksinasi sebagai upaya membentuk Herd Immunity membuat masyarakat sehat dan dapat melakukan kegiatan ekonomi. “Jika masyarakat sehat maka roda ekonomi akan hidup. Vaksinasi yang dilakukan pada masyarakat adalah langkah yang tepat, di samping nanti ada kerjasama lainnya di sektor peningkatan kapasitas SDM dan membangkitkan sektor pariwisata di era new normal,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua Kadin Indonesia, Arsjad Rasjid mengungkapkan Pandemi Covid-19 telah mengubah tatanan kehidupan dunia, kondisi ini tentu menjadi tantangan bagi Indonesia. Menurutnya saat ini diibaratkan Indonesia tengah berperang, sebab itu dibutuhkan kolaborasi semua pihak untuk memenangkan peperangan tersebut.
“Situasi Pandemi Covid-19 membuat kita seperti berperang, sebab itu kita harus gotong royong, salah satunya dengan vaksinasi ini yang diharapkan bisa menjadi daya ungkit ekonomi kita,” ujar Arsjad.
Ke depan, KADIN Indonesia akan menyiapkan vaksin untuk didistribusikan pada PWI di seluruh Indonesia. Serbuan vaksin harus massif sehingga kekebalan kelompok dapat segera terwujud. “Nanti kami juga akan distribusikan vaksin ke seluruh PWI di Indonesia, Bengkulu adalah yang pertama dan sebagai langkah awal kita berkolaborasi melawan Pandemi ini,” ungkapnya.
Kolaborasi antara KADIN dan PWI diungkapkan Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah yang ikut menyaksikan penandatanganan MoU tersebut dinilainya sebagai kolaborasi yang paling rill dan kongkrit.
“Ini adalah kolaborasi yang kongkrit antara pemerintah, pers dan pelaku usaha. Dengan demikian maka akan mencapai optimalisasi yang luar biasa. Pers ikut berperan memberikan edukasi pada masyarakat pentingnya vaksin sehingga target vaksinasi kita segera tercapai,” jelas Rohidin.(*)