Reporter : Agustian
Editor: Herwan Saleh
KEPAHIANG, tras.id – Sukses mengantarkan Desa Batu Ampar dan Desa Air Sempiang menjadi desa wisata dengan kategori maju tersertifikasi Kemenparekraf, serta mengantarkan Desa Tangsi Duren menjadi pemenang III tingkat Provinsi Bengkulu tahun lalu, kali ini Disparpora akan menggelar lomba desa wisata tingkat Kabupaten Kepahiang. Nantinya yang menang akan menjadi wakil Kepahiang dalam ajang lomba desa wisata tingkat provinsi untuk tahun 2024.
Rencananya, Disparpora akan mengusung tema desa hijau, tidak hanya mengeksplore potensi wisata yang ada di desa, namun juga keberlanjutan dan penataan lingkungan lestari dan hijau.
“Kelestarian lingkungan harus diprioritaskan. Untuk itu ada beberapa kriteria penilaian nantinya. Harapan kita desa yang menang bisa menjadi wakil kita di provinsi dan nasional,” jelas sekretaris Disparpora, Sanisa.
Kriteria penilaian, diantaranya dari aspek daya tarik wisata, aspek amenitas, digitalisasi, resilensi dan isu-isu lingkungan. Desa tersebut, diharapkan dapat menarik wisatawan nasional dan mancanegara. Ia berharap, rencana lomba desa wisata tersebut mendapat dukungan dari semua pihak, tak hanya pemerintah namun juga dukungan dari pihak swasta.
“Sebagaimana desa yang keluar sebagai pemenang maka akan mendapat perhatian serius dari pemerintah dalam mewujudkan desa wisata yang mandiri. Desa mandiri muaranya adalah peningkatan kesejahteraan masyarakat di desa dan sekitarnya,” ulas Sanisa.(*/adv)