Advertisment Image

Ikut SPM, Wartawan Dapat Reward 300 Lembar Saham

Reporter : Andreas Saputra
Editor : Dedi HP
www.tras.id – IDX Perwakilan Bengkulu dan IPOT Sekuritas memberikan reward berupa 300 lembar saham pada 3 wartawan yang beruntung saat mengikuti Sekolah Pasar Modal (SPM) yang digelar PWI Bengkulu bersama IDX Bengkulu dengan tema “Mengenal Lebih Dalam Pasar Modal”. Mereka yakni Riuslan Paguci (RRI), Zalmi (Bengkulu Ekspress) dan Hasanul Hakim (Seribujaya.com), reward tersebut diberikan atas pertanyaan terbaik yang disampaikan pada narasumber saat sesi tanya jawab.
Kepala IDX Bengkulu, Bayu Saputra menjelaskan kegiatan kolaborasi bersama PWI ini diharapkan dapat menjadikan para peserta sebagai duta dan hero dalam menangkal investasi bodong yang marak terjadi belakangan ini. Menurutnya, masih banyak masyarakat yang tergiur dengan iming-iming keuntungan yang tinggi dan mengabaikan faktor legalitas dan logika. Dengan bergabungnya wartawan dalam berbagai kegiatan literasi pasar modal ini diharapkan edukasi pada masyarakat bias semakin massif.
“Investasi bodong masih banyak sekali di sekitar kita dengan janji keuntungan yang tidak masuk logika dan tidak ada legalitasnya di OJK. Wartawan kami harapkan sebagai garda terdepan turut melawan investasi bodong ini, salah satunya adalah melalui kegiatan sekolah pasar modal ini,” ungkap Bayu.

Para peserta SPM berfoto bersama tim dari IDX Bengkulu dan IPOT Sekuritas

Ia menambahkan dalam waktu dekat pihaknya juga akan menandatangi MoU bersama PWI terkait pembukaan Galeri Investasi di sekretariat PWI. Nantinya, masyarakat yang membutuhkan informasi seputar pasar modal dan kegiatan ekonomi di dalam bursa dapat mengunjugi Galeri Investasi di PWI.
“Kami sudah siapkan MoU bersama PWI terkait peningkatan literasi keuangan dan pasar modal, salah satunya adalah melalui galeri investasi yang didirikan di PWI,” jelasnya.
Sementara itu, sekretaris PWI Provinsi Bengkulu, Dedi Hardiansyah Putra menyambut baik kegiatan tersebut. Apalagi saat ini tingkat literasi pasar modal masih sangat rendah. Ia berharap hadirnya Galeri Investasi di sekretariat PWI nantinya turut mendorong tingkat pemahaman masyarakat seputar dunia investasi, sehingga tidak terjebak dalam kegiatan investasi bodong.
“Mudah-mudahan hadirnya Galeri Investasi di PWI ini dapat mengakselerasi pemahaman masyarakat, apalagi PWI memiliki kekuatan untuk itu. Sehingga nantinya masyarakat di Bengkulu tidak ada lagi yang terjebak dalam investasi bodong, permainan investasi palsu atas nama trading saham, dan berbagai bentuk scam lainnya,” terang Dedi.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *