Advertisment Image

Disdagkop dan UMKM Siap Razia Daging Gelonggongan

Disdagkop dan UMKM Kepahiang akan menggelar razia pasar daging memastikan tidak ada daging gelonggongan yang dijual pedagang jelang hari raya. 
Reporter: Agustian
Editor: Dedi HP
KEPAHIANG, tras.id – Mengantisipasinya beredarnya daging gelonggongan menjelang hari raya, Pemkab Kepahiang melalui Disdagkop dan UMKM siap melakukan razia di sejumlah pasar daging. Bagi pedagang daging yang melakukan kecurangan, maka akan ditindak secara hukum.
Kepala Disdagkop dan UMKM, Jan Johanes Dalos mengungkapkan pihaknya akan terus mengawasi penjualan daging. Menurutnya, tingginya permintaan daging menjelang hari raya sering dimanfaatkan pedagang nakal mendapatkan keuntungan.
“Jelang hari raya permintaan daging meningkat. Banyak cara penjual daging mengelabui para pembeli agar ukuran daging bisa lebih berat. Untuk menghindari kecurangan itu, maka kami akan lakukan razia, memastikan daging dijual bukanlah daging gelonggongan atau daging mengandung bahan kimia berbahaya,” kata Jan.
Dalam waktu dekat, pihaknya akan membentuk tim terpadu. Ia juga menjelaskan Disdagkop dan UMKM sifatnya membantu dan memudahkan masyarakat mendapatkan bahan makanan yang berkualitas, sebab itu segala bentuk kecurangan yang dilakukan penjual mesti digagalkan.
“Nanti akan ketahuan mana daging segar dan mana daging yang sudah dipoles, kami memiki tanggung jawab untuk menjelaskannya pada masyarakat,” kata Jan.
Ia juga menjelaskan ciri daging gelonggongan yang mudah dikenali adalah bila ditekan maka mengeluarkan cairan berwarna kemerahan, daging terlihat pucat, bila diletakkan di atas kertas maka banyak bekas air dan berat menyusut.
Dia juga mengimbau pada setiap warga agar segera memberitahukan petugas bila menemukan daging yang tak layak konsumsi sehingga bisa ditindak terhadap pedagang curang itu.
“Segala kemungkinan bisa saja terjadi, masyarakat juga sangat menentukan. Sebab itu peran aktif warga sangat membantu dalam mencegah beredarnya daging gelongongan,” terang Jan. (*/adv)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *