Www.tras.id – Intensitas hujan tinggi yang menyelimuti Kota Bengkulu dalam sepekan terakhir membuat masyarakat khawatir bahaya banjir. Bagaimana tidak, beberapa wilayah di Kota Bengkulu seperti Kelurahan Rawa Makmur, Bentiring, Tanjung Jaya dan Selebar memang seringkali menjadi daerah langganan banjir ketika curah hujan tinggi.
Anggota Komisi II DPRD Kota, Sutardi pun mengingatkan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota untuk rutin memeriksa drainase atau saluran air dibeberapa lokasi rawan banjir.
“Akhir-akhir ini curah hujan memang tinggi, kita khawatir masyarakat akan kebanjiran. Oleh karena itu kami minta agar PUPR selaku OPD teknis agar memastikan saluran air lancar untuk mencegah banjir,” kata Sutardi, Minggu (4/07).
Selain itu, Sutardi juga meminta agar pembangunan drainase menjadi program prioritas pemerintah kota mengingat kondisi drainase yang sudah ada tidak mampu menampung debit air ketika musim penghujan. Ia pun memastikan jika legislatif bakal mengawal penganggaran untuk kebutuhan drainase.
“Ini penting, makanya kita minta soal drainase ini jadikan prioritas. Kasihan masyarakat setiap musim penghujan selalu khawatir kebanjiran. Soal anggaran, kita siap dukung,” tegasnya.
Ia pun meminta agar masyarakat untuk tidak membuang sampah disaluran air untuk mencegah penyumbatan saluran ketika musim penghujan. Menurutnya, budaya membuang sampah sembarangan juga jadi faktor penyebab banjir.
“Masyarakat juga kita minta kesadaran untuk tidak membuang sampah sembarangan. Kalau saluran air penuh sampah maka dapat dipastikan lingkungan akan banjir,” tutupnya.
