Kabid Destinasi Wisata Disparpora, Lilis Suryani saat wawancara dengan awak media. (foto: Agustian/tras.id)
Reporter: Agustian
Editor: Dedi HP
KEPAHIANG, tras.id – Kabupaten Kepahiang tidak hanya dikenal sebagai penghasil kopi dan sayur mayur, namun juga menyimpan banyak objek wisata alam. Bahkan saat ini, industri parawisata di Kepahiang terus bertumbuh dan semakin menarik dikunjungi.
Tidak hanya air terjun dan kebun teh, saat ini di Kepahiang terdapat eduwisata dan ekowisata yang sudah tersertifikasi dari Kemenkraf, seperti Desa Wisata Batu Ampar dan Desa Wisata Air Sempiang.
Selain itu, juga terdapat destinasi wisata kebun bunga Nusa Indah di Kecamatan Merigi dan berbagai lokasi wisata yang menawarkan camping ground dan glamping dengan berbagai paket wisata yang ramah di kantong pengunjung. Selain itu, juga terdapat guest house dan wisata alam yang menawarkan kesejukan dan panorama yang menarik.
“Hampir semua kecamatan di Kepahiang memiliki lokasi wisata yang menarik. Nah saat ini industri wisata di Kepahiang mulai tumbuh dan sangat menarik dikunjungi. Banyak destinasi yang bisa dikunjungi, seperti objek wisata alam, glamping, camping ground, eduwisata, ekowisata,” ungkap Kabid Destinasi Wisata pada Disparpora, Lilis Suryani.
Pihaknya juga terus mempromosikan wisata di desa yang memiliki potensi wisata. Selain itu, mereka juga konsen melakukan pendampingan dan menarik investor masuk ke Kepahiang untuk pengembangan wisata.
“Dengan promosi yang massif, kita berharap ada investor yang masuk dan menjadikan Kepahiang sebagai tujuan wisata, sehingga menjadi daya ungkit perekonomian warga,” ujarnya.
Selain itu, Disparpora juga berkomitmen membekali pemuda yang tergabung dalam karang taruna memiliki keterampilan dan kecakapan tentang parawisata dan bahasa sebagai daya dukung wisata di Kepahiang. (*/adv)
