Www.tras.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebong melalui Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Perhubungan (PUPR-P) Lebong saat ini tengah memperjuangkan untuk peningkatan dan pelebaran jalan menuju standar.
Ajakan itu disampaikan Bupati Lebong, Kopli Ansori dalam sosialisasi pelaksanaan pekerjaan peningkatan jalan se-kabupaten Lebong di Kantor Pemerintah Desa Selebar Jaya, Kecamatan Amen, Jum’at (16/7).
Acara dihadiri Kapolres Lebong, AKBP Ichsan Nur, Kejari Lebong, Fadil Regan, perwakilan Kodim 0409 Rejang Lebong.
Hadir pula pula Kadis PUPR-P Lebong, Joni Prawinata, jajaran Bina Marga Dinas PUPR-P beserta jajaran dan perwakilan warga sepanjang jalan yang hendak dilebarkan itu.
“Jalan ini merupakan kebuthan kita bersama, apabila jalan kita baik maka dapat mencegah kecelakaan. Selain itu jalan merupakan kebutuhan pokok kita yang kita gunakan dan menjadi akses ekonomi, pariwisata, pendidikan dan lain sebagainya,” ujar Bupati dalam sambutannya.
Terlebih lagi kawasan Lintas itu kedepannya akan dicanangkan menjadi kawasan ekonomi Khusus pariwisata dan pertanian. Sehingga perlu adanya sarana dan prasaran yang mendukung kawasan tersebut sehingga dapat meningkatkan perekonomian daerah.
“Saya melihat arus lalu lintas sudah sangat padat. Makanya, saya mendesak Dinas PU untuk melakukan pelebaran jalan,” tuturnya.
Sementara itu, Plt Kadis PUPR-P Lebong, Joni Prawinata didampingi Kabid Bina Marga, Haris Santoso menjelaskan, saat ini proses pelelangan pelebaran jalan telah dilaksanakan. Sehingga dalam jangka waktu dekat telah dapat dilaksanakan pengerjaan proyek sebesar Rp 12 milyar tersebut.
“Titiknya mulai dari jalan Kelurahan Amen, Desa Sungai Gerong, Desa Sukau Rajo dan Desa Selebar Jaya,” ungkapnya.
Dia menuturkan, idealnya jalan kabupaten ini memiliki lebar 10 meter, sehingga leluasa untuk semua jenis kendaraan. Saat ini, kata dia, jangankan kendaraan besar untuk kendaraan sekelas sesama Pajero saja kalau berpapasan salah satunya harus ada yang mengalah.
“Tentunya peningkatan dan pelebaran menuju standar sangat penting,” ungkapnya.
Sementara itu, dia memaparkan bahwa program pelebaran jalan tersebut dilakukan untuk kemudahan transportasi dan kemajuan di daerah itu.
Ia berharap, dengan adanya program pelebaran jalan tersebut dapat mengurai kemacetan, serta mengurangi kepadatan kendaraan.
“Jika jalan lebar tentu harga tanah ke depan juga akan naik. Langkah ini sangat tepat kita lakukan sekarang karena belum mengganggu rumah warga,” tuturnya.
