Reporter: Ersan Rahmatullah
Editor: Dedi HP
www.tras.id – Menyikapi anjloknya harga TBS sawit menjelang cuti bersama hari raya Idul Fitri mendapat perhatian serius politisi PAN Benteng, Saradi. Ia menuturkan Pemda seharusnya memiliki kebijakan strategis dalam menghadapi fenomena tahunan ini.
“Setiap tahun jelang lebaran pemandangan selalu seperti ini. Harga sawit anjlok dan antrian panjang truk pengangkut TBS ke dalam pabrik, harusnya pemerintah bisa membuat kebijakan strategis,” ujar Saradi.
Ia menambahkan kebijakan itu bisa dimulai dengan membuat aturan yang mengikat antara perusahaan pengelola CPO dengan petani sawit sebagai anggota plasma pabrik. Kemudian Pemda mengatur buah sawit dari luar Benteng, ini agar masyarakat Benteng bisa terlindung. “Setiap buah di luar Benteng, Pemda harusnya bisa menarik bea masuk,” ujarnya.
Kader muda PAN ini juga meminta Pemda mulai mengembangkan usaha hilir sawit, ini untuk menjaga agar buah sawit Benteng tidak rusak.
“Kami mendesak Pemerintah Pusat Untuk Membuat formulasi dan skema bisnis Sawit di daerah agar bisa lebih dari produk CPO,” ujarnya.(*)
SAYA SETUJU DENGAN ARGUMENTASI BUNG SARADI… 👍
BAHWA MEMANG KEBIJAKAN POLITIK ANGGARAN SUDAH TIDAK TIDAK LAGI DI DOMINASI PADA ASPEK RUTINITAS ADMINISTRATIF BIROKRATIF TETAPI PORSINYA SUDAH HARUS MASUK PADA LEVEL KEBIJAKAN EKSTRA PEMIKIRAN YANG STRATEGIS KERAKYATAN KAYA AKAN KONSEP, KARENA PEMANGKU JABATAN TELAH DIBAYAR MAHAL OLEH RAKYAT LEWAT GAJI UNTUK BERFIKIR IDE IDE MAHAL UNTUK MEMIKIRKAN NASIB DAN KEADAAN RAKYAT.