Reporter : Robi Putra
Editor : Herwan Saleh
www.tras.id – Tahun 2017 Indonesia dibuat heboh dengan bocornya data pribadi sebanyak 13 juta lebih yang terdaftar pada aplikasi belanja online, 2 tahun setelahnya kebocoran data pribadi kembali terjadinya pada aplikasi belanja online lainnya, kali ini data yang bocor lebih banyak yakni mencapai 71 juta lebih. Bahkan tahun 2021 sebanyak 279 juta data peserta BPJS kesehatan juga dicuri para hacker.
Tidak hanya nama lengkap, para hacker berhasil mencuri data terkait tanggal lahir, email, jenis kelamin, username bahkan pasword. Hal ini tentu saja dapat merugikan pemilik akun, tidak hanya berpotensi peretasan akun, namun juga dapat dimanfaatkan untuk keuntungan pengguna data.
Jika kamu sempat menjadi kebocoran data, maka kamu bisa melakukan langkah berikut ini:
1. Segera ganti password yang kamu gunakan. Agar lebih aman, gunakan kombinasi huruf, angka dan symbol di password yang kamu gunakan.
2. Aktifkan verifikasi 2 langkah sekarang agar akun milik kamu menjadi lebih aman. Disarankan untuk menggunakan Authenticator App daripada sms.
3. Jika kamu merasa kesulitan untuk mengingat banyak password, kamu bisa menggunakan password manager untuk menyimpan banyak password.(*)
