Advertisment Image

Lomba Video Pendek JMSI Angkat Wisata Bengkulu

Wakil Ketua JMSI Bengkulu, Dedi memberikan piagam dan hadiah pada juara 1 lomba video pendek wisata Bengkulu. (foto: JMSI/tras.id)

Reporter: Andreas Putra
Editor: Herwan Saleh
www.tras.id – Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) Bengkulu berkerjasama dengan BDF Creator menggelar lomba video pendek dalam rangka menyemarakan HUT Provinsi Bengkulu ke-54. Lomba yang dengan tema “Short Video Competition-Bengkulu Tourism” ini resmi berakhir dengan menetapkan 3 orang pemenang, Jumat, (02/12/22) malam.

Ketua Panitia Lomba Mahmud Yunus menyebut antusias peserta sangat luar biasa. Total 86 video dengan 61 orang peserta yang masuk ke panitia. Namun, berdasarkan seleksi dewan juri hanya 3 orang peserta berhak jadi pemenang dan juara favorit serta nominator.

“Peserta mengirim maksimal 3 video dengan durasi maksimal 90 detik. Lomba hanya berlangsung 12 hari tapi antusiasnya sangat tinggi, muda-mudahan even ini bisa mendukung promosi wisata di Bengkulu” tutur Mahmud.

Juara I yakni Ahmad Yani, konten kreator asal Kota Bengkulu dengan tema video wisata sejarah berjudul “Rumah Pengasingan Bung Karno,” Juara II,  Faisal Aji wartawan RMOL Bengkulu dengan tema video wisata budaya berjudul “Alat Musik Dhol Khas Bengkulu,” Juara III yakni konten kreator Andre Agung Nugraha dengan tema video wisata alam berjudul “Indonesia Maritim-Pulau Baai Bengkulu”

“Untuk juara favorit jatuh kepada Winandar konten kreator asal Rejang Lebong dengan video berjudul Sisi Surga Bukit Kaba. Seluruh pemenang berhak atas hadiah berupa uang dan piagam penghargaan kemudian ada 6 orang nominator yang juga kami beri penghargaan khusus” kata Mahmud.

Ia juga menyampaikan ucapan terima kasih pada seluruh peserta yang telah berpartisipasi dan dewan juri yang telah memberikan penilaian.

“Kami ucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berpartisipasi dan untuk teman-teman yang belum beruntung kami mohon maaf” ujar Mahmud.

Wakil Ketua JMSI Bengkulu, Dedi Hardiansyah Putra mengatakan, JMSI sebagai organisasi perusahaan media siber tidak hanya menghimpun dan membina media siber tapi juga memiliki tanggungjawab ke luar yaitu mendukung pembangunan daerah.

“Kami dari JMSI berharap melalui lomba ini promosi wisata Bengkulu semakin masif terutama melalui platform digital sehingga sektor pariwisata kita semakin maju terutama angka kunjungan wisata kita terus meningkat” kata Dedi.

Ia berharap even serupa terus digelar oleh berbagai komunitas, agar kampanye Bengkulu sebagai daerah tujuan wisata semakin dikenal publik. Even yang bersifat promotif adalah kunci di tengah persaingan industri pariwisata yang semakin ketat.

“Kita memiliki banyak potensi wisata yang sangat hebat terutama wisata alam sejarah dan budaya. Kita memiliki desa wisata yang bahkan masuk 3 besar favorit nasional (Desa Blitar Seberang) ada juga wisata sejarah seperti Benteng Malbrough dan Rumah Bung Karno. Potensi itu tidak kalah menarik dari daerah lain tapi harus dipromosikan lebih baik lagi terutama melalui media digital” jelas Dedi.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *