Personil Bhabinkamtibmas Polsek Kabawetan membantu petani panen padi, belum lama ini.
(foto: Polri)
Reporter: Agustian
Editor: Herwan Saleh
tras.id, KEPAHIANG – Kerja keras semua pihak mampu meningkatkan produksi beras di Kabupaten Kepahiang, bahkan di atas rata-rata produksi beras Provinsi Bengkulu.
“Dari data yang ada, per hektar kita mampu memproduksi 47,4 kwintal, sedangkan provinsi rata-rata per hektar 47,7 kwintal,” kata Kepala Dinas Pertanian, Ir Taufik, Rabu (27/9/23).
Ia menjelaskan dengan adanya irigasi semi teknis dan embong yang mengairi lahan persawahan sekitar 4.938 hektar maka produksi dapat dipacu. Namun demikian, penggunaan bibit unggul dan pendampingan dari petugas lapangan juga tak kalah penting. Sebab itu, pihaknya terus berupaya memberikan terbaik pada petani melalui program dinas.
“Selain dukungan bibit, irigasi dan pendampingan. Kami juga akan upayakan ada dukungan alat-alat pertanian yang sifatnya mekanis. Sehingga petani lebih mudah mengolah dan memproduksi tanaman pangan, khusunya beras,” jelas Taufik.
Taufik juga menjelaskan sektor tanaman pangan menjadi perhatian serius pihaknya, terlebih di tengah situasi iklim dan politik dunia yang tak menentu.(*/adv)
