Advertisment Image

Mustika Ratu (MRAT) Catat Penjualan Rp 166,9 M

Reporter : Andreas
Editor : Dedi HP
www.tras.id – PT Mustika Ratu Tbk (MRAT) membukukan penjualan bersih Rp 166,9 miliar sepanjang semester I-2022. Hal tersebut mendapat suport dari penjualan personal care, produk kosmetik, jamu dan minuman sebagai produk andalan.

Melansir Ipotnews, Presiden Direktur PT Mustika Ratu Tbk, Bingar Egidius Situmorang menjelaskan guna mempercepat  pertumbuhan penjualan pada semester II, perseoran akan  lebih agresif dan berinvestasi pada kegiatan marketing dan consumer engagement.

“Untuk memperkuat struktur permodalan, perseroan berencana mendivestasi aset yang hasilnya untuk mengembangkan produk baru, product upgrade.  Kemudian memperluas pasar ekspor dan optimalisasi peluang bisnis baru , serta memperkuat supply chain organisasi perusahaan,” kata Egi.

Hasilnya dapat tercermin dari kinerja perseroan di paruh pertama tahun ini. MRAT tercatat memperlihatkan pertumbuhan positif. Terutama dari sisi penjualan produk personal care, yang mencatatkan kenaikan sebesar 11,4% menjadi Rp 147,4 miliar daripada semester I-2021 sebesar Rp 132,3 miliar.

“Penjualan produk kosmetik 6 bulan pertama tahun ini tercatat meningkat cukup signifikan sebesar 18,7% menjadi Rp 29,9 miliar. Sedangkan penjualan pada semester I tahun lalu sebesar Rp 25,2 miliar,” terang Egi.

Performa mantap perseroan di semester I-2022, juga terlihat dari penjualan jamu dan minuman kesehatan, yang menyumbang pendapatan sebesar Rp 22,1 miliar, atau tumbuh 11,2% atau setara Rp 19,9 miliar dari periode yang sama tahun lalu.

Untuk menjaga pertumbuhan penjualan dan meneguhkan eksistensi emiten dengan kode MRAT, perseroan menjalin kerja sama dengan end to end healthcare company terbesar di Indonesia untuk memperluas outlet Jejamu.

“Mustika Ratu terus fokus mengembangkan pasar sektor Health, Beauty and Wellness, baik melalui multichannel distribution maupun kemitraan,” tutupnya.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *