Advertisment Image

DP2KBP3A Canangkan KIE dan SKO

Kepala DP2KBP3A Kepahiang, Linda Rospita. (foto: dok/tras)

Reporter : Agustian
Editor: Dedi HP

KEPAHIANG, tras.id – DP2KBP3A Kepahiang mencanangkan kegiatan Komunikasi Informasi dan Edukasi (KIE) serta Sosialisasi Konseling Online (KSO) mengenai pencegahan pernikahan anak.

Kegiatan ini nantinya akan melibatkan seluruh guru bimbingan konseling (BK) yang ada di setiap sekolah. Dengan demikian diharapkan BK tidak hanya diberikan pada siswa bermasalah saja, namun juga diberikan pada siswa yang membutuhkan bimbingan karir, belajar, pengembangan diri dan penggalian potensi diri.

“Kita ingin BK tidak hanya terbatas di ruang kelas atau di sekolah saja, namun BK bisa dilakukan kapan saja dan di mana saja. Sebab itu, konseling online sangat dibutuhkan dalam menjawab tantangan era digital ini,” jelas Kepala DP2KBP3A, Linda Rospita.

Ia menjelaskan para guru BK nantinya juga dapat mensosialisasikan dampak buruk dari pernikahan pada anak alias pernikahan dini. Tidak hanya menimbulkan masalah Kesehatan, namun juga meningkatkan resiko terjadinya KDRT.

“Mudah-mudahan kegiatan ini berjalan tanpa hambatan. Kita ingin BK menjadi jalan penuntun bagi anak usia sekolah dan remaja terhindar dari hal-hal  negatif,” ujarnya.

Ia menyebut salah satu penyebab pernikahan dini adalah pergaulan bebas di kalangan remaja, terlebih pada masa ini anak-anak mengalami masa pubertas dan sangat membutuhkan BK.(*/adv)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *