Reporter : Agustian
Editor: Dedi HP
www.tras.id – Warga Desa Talang Karet Kecamatan Tebat Karai membutuhkan tersedianya infrastruktur sarana air bersih, berupa saluran PDAM yang refrensentatif maupun sumur bor kolektif. Sehingga warga lebih mudah mendapatkan air bersih untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, untuk konsumsi maupun untuk kegiatan MCK.
Warga setempat, Hasan menjelaskan warga akan terasa kesulitan mendapatkan air bersih saat musim kemarau, di saat musim hujan saja masih banyak warga yang kesulitan mendapatkan air, karena letak desa cukup tinggi dengan tipologi tanah berbukit, sementara aliran air dari PDAM sering mengalami gangguan bahkan sampai mati total.
Untuk memenuhi kebutuhan air bersih dan MCK, tak sedikit warga yang memanfaatkan aliran sungai. Hanya saja, kendala akan dihadapi saat musim kemarau, sebab debit air menjadi kecil bahkan menjadi kering.
“Sumur gali memang ada, namun kedalamannya mencapai puluhan meter. Baik ditimbah atau dipompa pakai mesin masih sedikit air yang dapat. Kalau musim kemarau jelas kering dan tidak bisa dikonsumsi,” Hasan.
Dia mengatakan sumur bor sempat mau dibangun secara kolektif, hanya saja rencana tersebut terhambat lantaran dana yang dibutuhkan sampai saat ini belum juga terkumpul.
“Harapan kami bisa dibangun sumur bor kolektif saja, jadi kami tak lagi kesulitan dapat air. Menegenai perawatan kami bisa lakukan berkelompok. Kalau bangun secara mandiri seperti sulit terwujud sebab biayanya cukup mahal, sebab itu kami minta bantuan dari Pemkab,” ungkap Hasan.(*)
