Reporter: Ersan Rahmatullah
Editor: Dedi HP
www.tras.id – Selain saham, reksa dana, waran dan DIRE, Bursa Efek Indonesia (BEI) juga menawarkan instrumen investasi berupa ETF. Apa itu ETF? Yuk kita cari tahu!
Kepala Unit Divisi Penilaian Perusahaan PT BEI, Mugi Bayu Pratana saat Webinar yang diselenggarakan Kantor BEI Perwakilan Bengkulu, Jum’at (7/10/2022), menjelaskan ETF (Exchange Traded Fund) adalah reksa dana berbentuk kontrak investasi kolektif, yang unit penyertaannya diperdagangkan seperti saham-saham yang ada di bursa efek. ETF merupakan penggabungan antara unsur reksa dana dalam hal pengelolaan dana dengan mekanisme saham dalam hal transaksi jual maupun beli.
Ia menambahkan tujuan berinvestasi pada ETF dapat sebagai diversifikasi, sebab secara otomatis atas beberapa saham unggulan dalam sekali order. Kemudian memanfaatkan fleksibilitas jual/beli yang tinggi.
“ETF bisa dibeli dan dijual selama jam bursa berlangsung selayaknya saham,” jelasnya.
Keuntungan berinvestasi pada ETF yakni risiko dan biaya rendah, sebab manajemen fee relatif lebih rendah dibanding reksadana, biaya transaksi di pasar sekunder sesuai komisi broker, risiko rendah karena likuditas terjamin.
“Keuntungan lainnya adalah dengan 1 ETF kita memiliki puluhan saham-saham unggulan. Uniknya juga semua saham yang masuk dalam ETF disampaikan secara transparan dan dapat kita akses kapan saja,” jelasnya.
Untuk pembelian ETF dapat dilakukan di pasar primier dan pasar sekunder. Hingga saat ini, sudah terdapat 50 ETF yang diperdagangkan di pasar bursa dengan berbagai jenis dan kategori ETF aktif maupun ETF pasif. (*)