Para peserta diskusi tentang Pemilu yang diselenggarakan secara Daring.
(foto: SS/tras.id)
Reporter: Doni P
Editor: Dedi HP
BENGKULU, tras.id – Sebagai upaya mencegah disinformasi dalam menghadapi Pemilu 2024, Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) Regio Sumbagsel menggelar diskusi publik.
Dalam Opening Speech Ketua Presidium PP PMKRI, Tri Natalia U mengatakan bahwa kolaborasi menjaga Pemilu itu Penting.
“Kolaborasi dalam mencegah terjadinya disinformasi atau berita bohong dalam Pemilu itu penting supaya tidak terjadi kembali seperti Pemilu sebelumnya di Indonesia ” ucap Tri.
Diskusi itu menghadirkan, Akmaluddin yang juga anggota DPRD Provinsi Jambi , Wein Arifin Ketua Bawaslu Provinsi Jambi dan Juga Dir Intelkam Polda Jambi sebagai narasumber.
Komda PMKRI Regio Sumbagsel, Pratama Simarnata mengatakan diskusi Pemilu sangat penting guna mencegah hal yang berpotensi memecah belah bangsa karena disinformasi.
“Kita peduli terhadap Pemilu di Indonesia. Terutama permasalahan yang sering timbul akibat disinformasi, hoax dan black campaign. Kita sebagai PMKRI siap berkolaborasi dengan stakeholder- stakeholder bersama mewujudkan komitmen mencegah dan mengawasi hoax dan black campaign dalam Pemilu,” ucap Pratama.
Ketua Presidium PMKRI Se-Regio Sumbagsel (PMKRI Jambi, PMKRI Palembang, PMKRI B. Lampung,PMKRI Bengkulu)yang bertindak sebagai Penanggap Diskusi serentak menyikapi bahwa kita bersama sama memerangi Hoax dan Black Campaign dalam Pemilu yang akan datang Dan akan menindaklanjuti Kolaborasi bersama stakeholder di daerah cabang masing masing mewujudkan Pemilu Jurdil.(*)